
Gebyar Milad PPI Tunisia ke-29, Mahasiswa Indonesia di Tunisia Gelar Diskusi Pendidikan, Kepemimpinan dan Networking
PPI Tunisia (17/03/2023) – Rayakan ulang tahun PPI Tunisia ke-29, Mahasiswa PPI Tunisia mengadakan Diskusi bertajuk Talk Show dengan tema Membangun Masa Depan PPI Tunisia: Pendidikan, Kepemimpinan, Networking. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Qoah Ibn Khaldun, Fakultas Ushuluddin, Universitas Az-Zaitunah pada Minggu, 12 Maret 2023.
Kegiatan tersebut diisi dengan berbagai kegiatan diantaranya Peresmian Komunitas Zaqu (Zaitunah Quranic Institute) dan Maqshaduna, Penampilan Shalawat, Talk Show, Band Musik dan Launching Official Song Simposium Kawasan PPIDK Timtengka. Acara Talk Show Milad PPI Tunisia ke-29 juga merupakan rangkaian acara puncak yang telah diselenggarakan seperti lomba Futsal, Game Online dan Seminar Zoom Zaituny Connect.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memperkokoh lagi semangat persatuan pelajar Indonesia di Tunisia, serta merefleksikan bagaimana perjuangan PPI Tunisia dari berdiri hingga sekarang.” Ujar Atita Cahyani Wibawanto, selaku ketua panitia Milad PPI Tunisia ke-29.
Kegiatan Milad PPI Tunisia dihadiri langsung oleh Bapak Duta Besar Republik Indonesia di Tunisia, KH. Zuhairi Misrawi dan seluruh mahasiswa PPI Tunisia. Panitia milad juga turut mengundang narasumber Talk Show diantaranya adalah Ahmad Hashif Ulwan, Ahmad Qusyairi dan Ilma Silmi Nufus. Semua narasumber tersebut dipilih berdasarkan kontribusi dan semangat mereka dalam berorganisasi dan memajukan PPI Tunisia.
“Beranjak usia ke-29, PPI Tunisia telah menorehkan banyak prestasi yang memacu semangat bagi mahasiswa Indonesia di Tunisia baik dalam hal berorganisasi maupun akademik. Hingga saat ini, semua wadah komunitas belajar PPI Tunisia telah tersedia, sehingga harapan bersama PPI Tunisia semakin berkualitas dan menjadi cita-cita emas bagi Indonesia di masa yang akan datang.” Ujar Ahmad Miftahul Huda, Wakil Ketua PPI Tunisia.
Talk Show yang diselenggarakan oleh panitia Milad bertujuan untuk refleksi bersama bagi PPI Tunisia agar kedepannya menjadi organisasi yang lebih baik lagi. Sesi diskusi seperti Talk Show, telah dipilih oleh panitia karena dianggap lebih relevan bagi mahasiswa zaman sekarang. Talk Show dipimpin langsung oleh Moderator diskusi, Akmal Harviansyah.
“Sebagai manusia itu tidak pernah luput dari berorganisasi, seperti contoh keluarga. Bapak merupakan ketua organisasi dalam lingkup kecil yang beranggotakan ibu dan anak. Maka dari itu, dalam organisasi manapun seorang ketua harus selalu patut kita hormati.” Kata Ahmad Qusyairi, Narasumber Talk Show.
Ahmad Hashif Ulwan menyoroti bahwa sebagian mahasiswa PPI Tunisia belum ada kedewasaan yang matang dalam berorganisasi, juga belum ada rasa kepemilikan dari masing-masing individu untuk memajukan PPI Tunisia. Begitu juga dengan Ilma Silmi Nufus, menyoroti betapa pentingnya peran mahasiswa perempuan bagi organisai PPI Tunisia dari tahun ke tahun.
Talkshow berjalan dengan khidmat, ditambah dengan sesi refleksi oleh beberapa mahasiswa PPI Tunisia yang hadir. Acara dilanjut dengan orasi yang disampaikan oleh Ketua PPI Tunisia, Muhammad Irfan Maulana untuk menumbuhkan semangat berorganisasi.
Bapak Duta Besar Republik Indonesia di Tunisia juga turut merefleksikan untuk PPI Tunisia dengan enam rekomendasi evaluasi, diantaranya: pertama, PPI Tunisia harus selalu mengurus kemaslahatan bersama (al-Maslahah al-‘Ammah). Kedua, Setiap mahasiswa harus mampu memahami social kontrak. Ketiga, PPI jangan terlalu banyak politik. Keempat, Mahasiswa PPI Tunisia mampu membaca al-Qur’an dengan baik dan benar. Kelima, Mahasiswa PPI Tunisia harus mampu memahami Maqashid al-Syari’ah. Keenam, Sehat, Tersenyum dan Solid.
Rangkaian acara puncak Gebyar Milad PPI Tunisia ke-29 berjalan dengan lancar kemudian diakhiri dengan pembagian penghargaan bagi pemenang lomba dan ramah tamah.