
Perhelatan akbar Simposium Kawasan Timur Tengah dan Afrika tahun 2023 akan digelar pada 17-21 Juli di Tunis, Tunisia.
Forum ini akan dihadiri para tokoh, akademisi dan pakar di berbagai bidang dari Indonesia maupun tokoh dari negara di Timur Tengah itu sendiri, serta hadir juga para delegasi terbaik dari setiap negara di Timur Tengah dan Afrika.
Pada hari Senin pagi, tanggal 3 Juli, Tunisia menyambut kedatangan tamu delegasi dari negara Timur Tengah dan Afrika. Delegasi yang pertama datang adalah perwakilan delegasi utama dari HPMI Yordania atas nama Ayu Mutiara Cahyani.
Kemudian pada tanggal 14 Juli akan datang delegasi dari KKMI Libya dan puncak kedatangan teman-teman delegasi yaitu pada tanggal 16 Juli mendatang.
Dengan kabar bahagianya, bahwa per tanggal 1 Juli, pemerintah Tunisia telah memberlakukan bebas visa bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang ingin berkunjung ke Tunisia. Beranjak dari situ, terselip harapan yang besar, yaitu kesediaan hadirnya para narasumber dan tamu undangan, serta para delegasi dari 18 negara Timur Tengah dan Afrika.
Pergi ke Tunisia bebas visa dan dengan akses yang mudah. Oleh karena itu, Tunisia siap menyambut ratusan delegasi yang akan hadir pada acara besar Simposium Kawasan Timur Tengah dan Afrika 2023 nanti.
Selain menyambut kedatangan para tamu, panitia Simposium Kawasan juga sangat siap membantu, mengawal, mewadahi, serta memfasilitasi kebutuhan delegasi dari 18 negara Timur Tengah dan Afrika pada saat berlangsungnya acara Simposium Kawasan di Tunisia.
Dengan adanya acara Simposium Kawasan ini, bisa menjadi wadah dalam mengembangkan potensi pelajar dan mahasiswa Indonesia Kawasan Timur Tengah dan Afrika, serta dapat memberikan usulan dan ide terkait moderasi Islam kepada pemerintah Indonesia.
Kami panitia Simposium Kawasan beserta seluruh elemen anggota PPI Tunisia siap menyambut kedatangan teman-teman delegasi Simposium Kawasan, para narasumber, dan para tamu undangan.